30 Mar 2015

Pengaruh internet terhadap prestasi mahasiswa


A.Latar Belakang
Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi baru, seperti internet telah mendorong terbentuknya ‘masyarakat informasi’: sebuah paradigma yang secara sosial-ekonomi merestrukturisasi ruang dan waktu dimensi tradisional, di mana masyarakat hidup, bekerja, dan berinteraksi (Loader, 1998). Masyarakat informasi diartikan sebagai sekelompok orang dalam suatu bangsa yang mayoritas angkatan kerjanya terdiri dari

para pekerja informasi, di mana informasi merupakan elemen paling penting (Rogers yang dikutip oleh Nasution, 1989). Transformasi yang sangat mendasar pada masyarakat yang diakibatkan oleh kemunculan teknologi komunikasi dan informasi baru, mempunyai konsekuensi terhadap pembagian sosial, pertentangan, dan perbedaan (Loader, 1998).
Media online (internet) sebagai hasil perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang ada di dunia, saat ini sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia. Melalui fungsinya sebagai media informasi dan komunikasi, internet dapat menghubungkan manusia yang ada di dunia ini tanpa terhalang oleh ruang dan waktu. 
Internet merupakan jaringan longgar dari ribuan komputer yang menjangkau jutaan orang di seluruh dunia. Internet tercipta oleh suatu peristiwa tak terduga pada tahun 1969, yaitu lahirnya ARPANET (Advanced Research Projects Agency Network), suatu proyek eksperimen Kementerian Pertahanan Amerika Serikat bernama DARPA (Departement of Advanced Research Projects Research Agency). Misi awalnya sederhana, yaitu menggali teknologi jaringan yang dapat menghubungkan para peneliti dengan berbagai sumber daya jauh, seperti sistem komputer dan pangkalan data yang besar (LaQuey yang dikutip oleh Ardianto dan Erdinaya, 2005). 
ARPANET berhasil membantu mengembangkan sejumlah jaringan lainnya, yang kemudian saling berhubungan. Penggunaannya kini mencakup berbagai kalangan, para pengelola media massa (penerbit surat kabar dan majalah, radio siaran, dan televisi), penerbit buku, artis, guru dan dosen, pustakawan, penggemar komputer, dan pengusaha. Sebagian besar komputer dan jaringan yang tersambungkan ke internet masih berkaitan dengan masyarakat pendidikan dan penelitian. Kenyataan ini tidaklah mengejutkan, karena internet memang lahir dari benih penelitian. Namun, semakin banyak universitas kini bekerja sama dengan kalangan bisnis untuk mengembangkan berbagai katalog dan arsip online (LaQuey yang dikutip oleh Ardianto dan Erdinaya, 2005).
Akademisi di Indonesia adalah salah satu pihak yang tergolong paling awal menggunakan internet (Febrian, 2003). Internet merupakan sumber alternatif untuk memenuhi kebutuhan informasi ilmiah yang menunjang kebutuhan akademis. Hal tersebut dikarenakan internet dapat menyediakan informasi yang terkini, sehingga mudah mendapatkan dokumen yang dibutuhkan (Andriany, 2006). 
Internet juga dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk membantu mencari informasi yang berkaitan dengan tugas dan penelitian, bahkan sebagai sarana komunikasi antar mahasiswa. Internet digunakan oleh mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone sebagai media komunikasi dan untuk membantu mencari data yang berhubungan dengan penelitian. Saat ini, Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi sudah semakin hebat. Internet pun dapat diakses di mana saja pengguna berada. Teknologi seperti Wi-Fi (Wireless-Fidelity) sudah banyak digunakan di lingkungan kampus. Sejak tahun lalu, STKIP Muhammadiyah Bone telah mengembangkan teknologi Wi-Fi di lingkungan kampus untuk membantu memudahkan mahasiswa dalam mengakses internet.
B.Rumusan Masalah
Untuk memperjelas permasalahan yang akan diteliti, maka masalah tersebut dirumuskan sebagai berikut ;
1. Pengaruh internet terhadap prestasi mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone jurusan Bahasa Inggris semester 2.
2. Sejauh mana internet mempengaruhi ketertarikan mahasiswa untuk belajar melalui internet di STKIP Muhammadiyah Bone.

C.Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :
1. Pengaruh internet terhadap prestasi mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone jurusan Bahasa Inggris semester 2.
2.Manfaat internet bagi perkembangan prestasi mahasiswa.
3.Alasan yang memotivasi mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone jurusan Bahasa Inggris semester 2  memanfaatkan internet sebagai sumber belajar.

D.Batasan Masalah
Agar masalah yang dibahas tidak menyimpang dari topik, maka masalah yang akan diteliti sebagai berikut :
1.Pengaruh internet terhadap prestasi mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone jurusan Bahasa Inggris semester 2.
2. Alasan mahasiswa belajar melalui internet khususnya kelebihan dengan belajar melalui internet.
3.Manfaat internet bagi mahasiswa.



KAJIAN PUSTAKA
1.Kajian pustaka
A.Internet dan dampaknya
Dewasa ini penggunaan internet telah merasuk pada hampir semua aspek
kehidupan, baik sosial, ekonomi, pendidikan, hiburan, bahkan keagamaan. Berita-
berita teraktual dapat diketahui dengan mengklik situs-situs berita di web. Internet
dapat menyajikan informasi mengenai perkembangan kurs mata uang ataupun perkembangan di lantai bursa lebih cepat dari media mana pun. Hadirnya ecommerce membuat kegiatan bisnis dapat dilakukan secara lintas negara tanpa
Selain itu, internet juga dimanfaatkan sebagai sarana dakwah maupun diskusi keagamaan. Bagi orang yang gemar bersosialisasi atau mencari sahabat, internet menawarkan berjuta kesempatan, baik melalui e-mail ataupun chattroom. Apabila dalam surat menyurat konvensional yang menggunakan jasa pos, sebuah surat dapat menghabiskan waktu berminggu-minggu, maka sebuah e-mail hanya membutuhkan waktu dalam hitungan detik untuk dapat menjangkau segala sudut dunia. Internet juga menjadi favorit bagi para pengguna yang gemar untuk bermain game, karena melalui game server seseorang dapat bermain game dengan lawan dari negara lain. Pecinta musik juga semakin dimanja dengan hadirnya klip-klip MP3 dari lagu-lagu favorit. Bagi yang haus akan informasi dunia entertainment, internet adalah surga dengan berlimpahnya situs-situs web para artis, baik nasional maupun internasional. Aneka referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan melalui internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Cukup dengan memanfaatkan search engine, mahasiswa tidak perlu lagi mengaduk-aduk buku di perpustakaan, karena materi-materi yang relevan dapat segera ditemukan. Materi-materi yang terdapat di internet cenderung lebih up-to-date (Febrian, 2003). 
Pengguna internet di Indonesia saat ini sudah meluas, mulai dari kalangan perguruan tinggi, institusi pemerintahan, perusahaan, sekolah, sampai masyarakat umum. Internet pun tidak hanya ada di kota-kota besar saja, tetapi juga daerah pedesaan yang wilayahnya dapat dijangkau oleh suatu jaringan internet. Berikut ini adalah data klasififikasi pengguna internet di Indonesia pada tahun 1999, yaitu (Shoulen, 1999):
1. Sebagian besar pengguna internet berusia antara 25-40 tahun. Sebagian besar adalah single atau menikah, tetapi belum mempunyai anak.
2. Sekitar 70 persen pengguna internet adalah kaum pria.
3. Sebagian besar pengguna internet berpendidikan tinggi, minimal Strata 1 (S1). Sangat jarang pengguna aktif internet yang hanya berpendidikan rendah,
seperti Sekolah Dasar (SD).
4. Pendapatan rata-rata per tahun pengguna internet cukup tinggi. Di Indonesia sendiri, golongan menengah ke ataslah yang sebagian besar mendominasi penggunaan interne”.

B.Pola mahasiswa dalam menggunakan internet
Pengguna internet tidak hanya pada kalangan terbatas saja, tetapi sudah meliputi masyarakat umum. Internet pun tidak hanya digunakan untuk kegiatan penelitian atau akademis saja, tetapi juga kegiatan-kegiatan lain, seperti berdagang dan berbisnis (sekarang dikenal dengan e-commerce), mencari informasi tentang dunia hiburan, bermain game, berbincang-bincang, kegiatan belajar atau sebagai media untuk belajar (Computer-Assisted Learning Instruction/CAI), berdakwah, dan lain-lain. 
Kelebihan internet yang tidak mengenal batas geografis juga menjadikan internet sebagai sarana yang ideal untuk melakukan kegiatan belajar jarak jauh, baik melalui kursus tertulis maupun perkuliahan (Febrian, 2003). Hal ini juga dibuktikan dengan hadirnya komputer dengan program Computer-Assisted Learning Instruction (CAI) yang berfungsi sebagai guru dalam membantu seorang siswa untuk mempelajari sesuatu (Schramm yang dikutip oleh Djohari, 1999). Adanya CAI diharapkan dapat memperluas kemungkinan pendidikan dengan menanggulangi jarak dan waktu, sehingga berbagai pendapat untuk solusi sebuah masalah bisa didapatkan dari tempat yang jauh dalam waktu yang relatif cepat (Tella yang dikutip oleh Djohari, 1999). 
Tiga fitur utama internet yang banyak diakses oleh para
pengguna adalah (Severin & Tankard yang dikutip oleh Andina, 2006):
1. E-mail
E-mail adalah pesan elektronik (electronic mail). Dengan hadirnya e-mail, parapengguna dapat berkomunikasi ke seluruh dunia dengan sangat mudah dan cepat. 
2. Newsgroup dan Mailing List
Newsgroup dan mailing list adalah sistem berbagi pesan secara elektronik yang memungkinkan orang-orang yang tertarik pada masalah yang sama untuk saling bertukar informasi dan opini. Saat ini, sudah tersedia kurang lebih 20.000 newsgroup dengan berbagai jenis topik. Beberapa pengguna banyak mendapatkan manfaat dari fasilitas ini, karena mereka dapat memperoleh berita secara lebih cepat dan lebih baik daripada media surat kabar. Selain itu, newsgroup memungkinkan terjadinya respon langsung terhadap suatu berita sebagaimana tidak bisa dilakukan oleh koran dan majalah.
3. World Wide Web
 World Wide Web yang juga lebih dikenal dengan www atau web. Fasilitas ini merupakan sebuah sistem informasi yang dapat diakses melalui komputer lain secara cepat dan tepat. 

C.Dampak positif dan negatif internet
Dampak positif (Manfaat internet)
1. Internet sebagai media komunikasi, merupakanfungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internetdapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
 2. Media pertukaran data, dengan menggunakanemail, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) parapengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepatdan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data,per kembangan internet yang pesat,
menjadikan www sebagai salah satu sumber informasiyang penting dan akurat.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada diinternet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untukbidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain
6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalambidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempatpenawaran/penjualan.
Dampak Negatif
1. Pornografi Anggapan yang mengatakanbahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuanpenyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untukmengantisipasi hal ini, para produsen 'browser' melengkapi program merekadengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internetterdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkandorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
2. Violence and Gore Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada duniainternet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam caraagar dapat 'menjual' situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-halyang bersifat tabu.
3. Penipuan Hal ini memang merajalela dibidang manapun. Internet pun tidak luput! dari serangan penipu. Cara yang terbaikadalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Andadapatkan pada penyedia informasi tersebut.
4. Carding Karena sifatnya yang 'realtime' (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayangpaling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun palingbanyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, parapenjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit)on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya merekamenggunakan! data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.

2. Landasan teori
Kehadiran internet banyak mengubah perilaku manusia dan cara belajar, menurut Isdhana (2011), menyatakan bahwa “kehadiran internet telah mengubah sebagian besar cara hidup dan aktivitas manusia sehari-hari. Mahasiswa dapat menggunakan internet sebagai sumber belajar alternatif selain buku untuk mendapatkan informasi lebih banyak. Seiring dengan perubahan paradigma pembelajaran, maka keberhasilan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi tidak hanya ditentukan oleh faktor pengajar/dosen, melainkan sangat dipengaruhi oleh keaktifan mahasiswa. Melalui internet mahasiswa dapat mengakses berbagai literatur dan referensi ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dengan cepat, sehingga dapat mempermudah proses studinya”.
Adanya internet memberikan perkembangan yang pesat terhadap bidang pendidikan, menurut Tambunan (2005), menyatakan bahwa “ilmu pengetahuan akan semakin terus berkembang dengan adanya kemajuan teknologi dalam bidang informasi. Perkembangan ilmu pengetahuan ini menuntut cara baru dalam hal memperoleh informasi yang dibutuhkan untuk kepentingan ilmu pengetahuan itu sendiri. Internet merupakan salah satu sumber informasi yang dewasa ini sangat dibutuhkan oleh para pelajar, mahasiswa, dosen, maupun peneliti untuk membantu pekerjaan-pekerjaan ilmiah mereka”.
Internet memberikan banyak manfaat dalam bidang pendidikan, menurut Oetomo (2002), menyatakan bahwa “manfaat dalam bidang pendidikan yang bisa diperoleh melalui internet yaitu :
1.Kemampuan dan kecepatan dalam komunikasi; bahkan sekarang telah dimungkinkan menggunakan peralatan berbasis multimedia dengan biaya yang relatif murah, sehingga dimungkinkan untuk melangsungkan pendidikan atau komunikasi jarak jauh, baik antara peserta didik dengan para pendidik maupun antar peserta didik dan antara peserta didik dengan orang tua di manapun mereka berada.
2.Ketersediaan informasi yang up to date telah mendorong tumbuhnya motivasi untuk membaca dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang terjadi diberbagai belaha dunia.
3.Adanya fasilitas untuk membentuk dan melangsungkan diskusi kelompok(Newsgroup) sehingga akan mendorong peningkatan intensitas kajian Iptek.
4.Melalui web pendidikan, proses belajar dapat dilakukan secara dinamis, tidak tergantung waktu dan ruang pertemuan. Semua materi belajar dapat diperoleh dengan mudah pada situs-situs pendidikan yang tersedia. Dengan demikian biaya pendidikan dapat ditekan serendah mungkin karena peserta didik tidak perlu menanggung uang gedung lagi.
5. Melalui E-mail, konsultasi dapat dilakukan secara pribadi antar peserta didik dan pendidik ataupun dengan rekan lainnya. Skalabilitas konsultasi bisa menjadi tidak terbatas dengan pendidik atau rekan dalam satu lingkungan sekolah saja, melainkan dapat digunakan untuk konsultasi dengan orang-orang yang dinilai komperen dalam bidangnya yang berada diluar lembaga pendidikan tersebut, bahkan yang berada diluar negeri”.

METODE PEMECAHAN MASALAH

A.Desain pemecahan masalah(tekhnik pengumpulan data)
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Wawancara  
Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti untuk memperoleh data dan informasi dalam suatu penelitian yang dilakukan dengann cara bertanya langsung  kepada seluruh pihak terkait .Wawancara dilakukam peneliti kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak menggunakan sarana internet yaitu mahasiswa Stkip Muhammadiyah Bone Kampus III Kahu jurusan bahasa Inggris semester 2 yang berjumlah 15 orang. Bentuk wawancara yang digunakan yaitu wawancara intersep dimana wawancara dilakukan dengan memilih responsen secara langsung di Stkip Muhammadiyah Bone Kampus III Kahu berdasarkan tingkatan semester maupun jurusan. Wawancara ini dilakukan dengan komunikasi langsung terhadap responsen sehingga peneliti mudah mendapatkan informasi berupa motivasi, opini, sikap, dll dari responden.
2. Internet Searching 
Internet Searching yaitu teknik pengumpulan data  yang digunakan peneliti untuk memperoleh data-data yang diperlukan, dengan cara browsing lewat situs-situs pencarian seperti yahoo dan google  Juga beberapa situs-situs yang relevan dengan masalah yang terkait dalam masalah penelitian. 
B.Subjek kajian
Subjek kajian(subjek penelitian) adalah sesuatu, baik orang, benda ataupun lembaga (organisasi), yang sifat-keadaannya (“attribut”-nya) akan diteliti. Dengan kata lain subjek penelitian adalah sesuatu yang di dalam dirinya melekat atau terkandung objek penelitian. (tatangmanguny.wordpress.com) Subjek penelitian yaitu keseluruhan objek dimana terdapat beberapa  narasumber atau informan yang dapat memberikan informasi tentang masalah yang berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan. Wawancara akan dilakukan berdasarkan kriteria tertentu kepada subjek penelitian yaitu Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris semester 2 dimana akan diambil beberapa mahasiswa sebagai informan yang memiliki kriteria yang dapat memberikan informasi menurut kriteria yang diinginkan pada penelitian yang dituju. Wawancara dilakukan kepada 3 informan. Wawancara dilakukan kepada beberapa mahasiswa Stkip Muhammadiyah bone jurusan Bahasa inggris yang dinilai sering menggunakan fasilitas internet.
C. Faktor-faktor berpengaruh dalam kajian masalah
Penggunaan internet oleh mahasiswa juga dipengaruhi oleh faktor-faktor individual dan faktor lingkungan. Faktor individu terdiri dari jenis kelamin, tempat tinggal, jumlah penerimaan, dan kemampuan bahasa inggris, sedangkan faktor lingkungan terdiri dari tahun masuk, jurusan studi mahasiswa, dan tempat mengakses internet (Djohari, 1999). Selain itu, faktor lingkungan juga dapat terdiri dari keberadaan orang lain dan media massa lain. Keberadaan orang lain di sini merujuk pada seseorang yang dekat (teman, kakak, atau adik) di mana secara bersamaan mengakses internet dengan remaja tersebut. Media massa lain di sini adalah faktor eksternal yang mempengaruhi remaja dalam memberikan informasi mengenai situs-situs internet (Andina, 2006).
D.Prosedur Pelaksanaan Pemecahan Masalah
Tekhik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah wawancara.peneliti pengajukan beberapa pertanyaan kepada informan untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan.waktu pengambilan data adalah tanggal 24-25 juni 2013.Tempat penelitian adalah  STKIP Muhammadiyah Bone. 

SIMPULAN
A.Simpulan
            Berdasarkan hasil penelitian penulis tentang pengaruh internet terhadap prestasi belajar mahasiswa,maka dapat disimpulkan bahwa:
1.Internet sangat berpengaruh terhadap prestasi mahasiswa karena merupakan salah satu sumber belajar.
2.Internet membawa berbagai pengaruh, baik positif maupun negatif, terhadap mahasiswa

B.Saran
Setelah melihat dari hasil penelitian, alangkah baiknya mahasiswa belajar menggunakan internet karena kemudahan dalam mencari informasi namun mahasiswa juga tidak boleh melupakan buku karena sumber informasi sebenarnya merupakan dari buku. Di internet siapa saja bisa memberikan atau menyumbangkan pendapatnya dengan mudah oleh sebab itu informasinya terasa begitu lengkap namun mahasiswa harus pintar dalam memilih ataupun mengambil informasi karena tidak semua informasi itu bisa dikatakan benar. Sedangkan dalam buku, biasanya adalah hasil penelitian dari para ahli sehingga informasi yang diberikan lebih akurat.



Sources :
Devianti, Diyah.2012.Analis pengaruh internet terhadap tingkat prestasi mahasiswa studi kasus;http://
campuride.blogspot.com/2012/09/analis-pengaruh-internet terhadap_8290.html

Fadilah, Nur.2012.  Makalah  Pengaruh Internet Bagi Pendidikan; http://Nurfadilah Di lacahyautami.
          blogspot.com/2012/08/pengaruh-internet-bagipendidikan.html

Lian.2012.Dampak Internet Terhadap Pelajar;http://endablogs.bloGspot.com/2012/05/contoh -karya-
          ilmiah-tentang internet.html

Sarita,sushane.2008. pola penggunaan dan dampak internet di kalangan mahasiswa institut  pertanian
bogor;  http://www.search.ask.com/web?q=faktor-faktor+yang+mempengaruhi+penggunaan++
internet+oleh+mahasiswa&o=15185cr&l=dis&tpr=2

vicky.2013.pengertian Internet Secara Teknis dan Ilmu pengetahuan;http://belajar komputer-mu. com/
          pengertian-internet/
 


1 komentar:

  1. djohari, oetomo dan lain-lain itu nama artikel/buku yang ditulis apa ya?

    BalasHapus